| Judul | Metode Penelitian |
| Pengarang | Nazir, Moh |
| Penerbit | Ghalia Indonesia, Bogor, 2014 |
| Kode panggil | 001.4 Naz M |
| Nomor dokumen | 7857 |
| Jumlah dokumen | 1 eksemplar (tersedia di perpustakaan = 1 eksp) |
| Media | |
| Jenis dokumen | Buku Teks |
| Keterangan | - Fisik : x, 483 hlm; 27 cm - ISBN 978-979-450-173-5 - No. Ind. 186/stmi/2024 |
| Keyword | 1. METODE PENELITIAN |
| Resensi | Ilmu ada dan berkembangn karena manusia diberkahi Tuhan suatu sifat ingin tahu. Keingintahuan seseorang terhadap permasalahan di sekeliling nya dapat mengarahkan kepada keingintahuan tersebut membuat seseorang mesti melakukan penelitian untuk mendapatkan jawaban-jawaban terhadap setiap persoalan yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan. Pengetahuan tentang metode penelitian saat ini semakin dirasakan manfaatnya dan telah menjadi perangkat yang penting bagi mahasiswa. baik S1, S2 maupun S3 dalam menempuh pendidikan. Materi buku ini mencakup metode, prosedur, dan teknik penelitian yang secara umum biasa dipergunakan dalam penelitian ilmu sosial dan ilmu eksakta. Penjelasan-penjelasan diarahkan untuk memberikan bekal teori dan terapan kepada mahasiswa dan peneliti muda dalam rangka memecahkan masalah dalam penelitian dengan pendekatan ilmiah. Penekanan diberikan kepada pengertian tentang metode ilmiah serta hubungannya dengan desain dan metodologi dalam memecahkan permasalahn penelitian yang lazim digunakan serta teknik-teknik yang lumrah dipergunakan dalam mengumpulkan dan menganalisis data. |
Riwayat Peminjaman
| ||||||||||
Informasi Umum
Perpustakaan STMI buka setiap hari Senin - Jum'at, mulai pukul 8.00-16.00 WIB. Istirahat pukul 12.00 - 13.00 WIB Setiap anggota perpustakaan boleh meminjam maksimal 2 buah buku secara bersamaan. Lama pinjam adalah maksimal 7 hari per buku.
Skripsi/TA hanya boleh dibaca di dalam Perpustakaan
Alamat
Jl. Letjen Suprapto 26 Cempaka Putih Timur Cempaka Putih+62 21 42801783
humas@stmi.ac.id
perpus.politeknikstmijkt
Perpustakaan Kemenperin
Quote
' Wanita menangis bukan karena mereka lemah, namun karena mereka tak temukan kata tuk ungkapkan perasaan mereka.'